Minggu, 29 Desember 2013

Berbagi Berkah Natal, CRS-LOC Peduli Lansia

Tampak para relawan CRS-LOC menghibur penghuni panti.(eno)
SURABAYA- Komunitas City Riders Squadron-Ladies Of Charity (CRS-LOC) tetap eksis untuk melakukan kegiatan sosial.  Pada penghujung  tahun ini, CRS-LOC berbagi kebahagiaan perayaan Natal 2013 disebuah panti wreda dikawasan Sedati Sidoarjo, (24/12).

Mereka menyapa penghuni panti yang mayoritas berpenghuni para wanita lanjut usia (lansia). Tak pelak, kehadiran mereka disambut sukacita oleh penghuni panti. Tetesan air mata haru bercampur bahagia berderai dimata penghuni panti yang juga berisikan beberapa anak yatim, janda serta wanita yang divonis dokter menghidap sakit tumor ganas tersebut.

Sebanyak 40 bingkisan berisi paket perawatan kesehatan dan makanan, dibagikan merata kepada penghuni panti. Tak hanya itu, relawan CRS-LOC juga membagikan pakaian layak dan alat bantu buang air kencing (pispot.red) modern.

Menurut Veve Teguh, ketua CRS-LOC, kegiatan sosial itu dilakukan secara rutin oleh komunitasnya. “Kegiatan sosial ini merupakan program rutin kita tiap bulannya, bahkan dalam sebulan, kita bisa melakukan kegiatan serupa hingga 2-3 kali, tergantung momentumnya,” terang Veve kepada BIDIK, (24/12).

Selain melakukan kegiatan sosial dipanti-panti, CRS-LOC belakangan juga menyapa warga Surabaya yang hidup dibawah kolong jembatan tol. “Soal sasaran tempat kegiatan sosial kita bervariatif mas, berdasarkan laporan data dari divisi yang kita bentuk, dimana warga yang memerlukan bantuan, kita kesana” tambah veve.

Sedangkan menurut Wati, pengurus panti mengatakan bahwa bantuan yang diberikan CRS-LOC sangat besar manfaatnya. “Kita berterima kasih kepada para relawan CRS-LOC, bantuan yang disalurkan sangat bermanfaat bagi penghuni panti. Kami berharap pemerintah bisa melakukan hal yang serupa,” terang Wati.

Dua jam para relawan menghabiskan waktu bersama para penghuni panti. Selain menyalurkan bantuan, kegiatan mulia tersebut diisi dengan doa dan menyanyi bersama, sebagai upaya untuk menghibur para penghuni panti yang notabene jarang menikmati hiburan. (eno)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar